Jurnalkota.co | Tangerang – Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, bersama Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel), Reda Manthovani, melakukan aksi pelepasan benih ikan dan burung di kawasan Situ Cipondoh, Tangerang, pada Sabtu (28/09).
Aksi ini merupakan bagian dari upaya konservasi lingkungan di tengah kota yang semakin padat.
“Ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap pelestarian sumber daya alam di tengah pembangunan perkotaan.
Langkah kecil ini diharapkan bisa membawa dampak besar bagi keseimbangan ekosistem di Tangerang,” ujar Dr. Nurdin.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga keseimbangan alam di tengah pertumbuhan ekonomi yang terus berkembang.
Menurutnya, kota yang layak huni tidak hanya dibangun dengan infrastruktur, tetapi juga dengan memperhatikan keseimbangan alam.
“Ini adalah contoh bahwa selain membangun ekonomi, kita juga harus peduli terhadap kelestarian lingkungan,” tambahnya.
Selain tebar benih ikan dan burung, acara ini juga dirangkaikan dengan serah terima tiga rumah layak huni kepada warga penerima manfaat program Bedah Rumah.
Dr. Nurdin mengungkapkan bahwa Pemkot Tangerang menargetkan renovasi 450 rumah pada tahun 2024 dan akan terus menambah anggaran untuk memperbaiki hunian warga yang membutuhkan.
“Kami terus meningkatkan anggaran untuk perbaikan rumah, sehingga masyarakat bisa menikmati hunian yang lebih layak,” jelas Nurdin.
Jamintel Kejaksaan Agung RI, Reda Manthovani, dalam sambutannya berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin.
Menurutnya, jika aksi peduli lingkungan seperti ini dilakukan terus-menerus, akan terbentuk karakter masyarakat yang peduli terhadap lingkungan.
“Kebiasaan ini akan tertanam dalam karakter masyarakat, dan dengan demikian kita bisa merasa nyaman di kota kita sendiri,” kata Reda.
Sebagai bagian dari acara, 280 paket sembako juga dibagikan kepada masyarakat di Kelurahan Gondrong dan Cipondoh.
Selain itu, sebanyak 10 ribu benih ikan, termasuk belut dan burung, dilepaskan di Situ Cipondoh.
